Isnin, April 26, 2010
Di setiap inci pojok SAMUSKD (Sebagai sebuah puisi kenang-kenangan, serta penghargaan buat para Guru dan Bekas Guru SAMUSKD)
GURU
kalianlah dian kemerlap
pelita jendela, di malam syahdu gemerlap
yang selalu tabah
dalam atur kata, menghias makna
dalam sabar, mengharung duka
dalam setia, tanpa jemu lepa
menguntai kata, hingga jadi mutiara
agar KAMI bisa, menebak makna
GURU
terimalah puisi KAMI
sebagai, sebuah kenang-kenangan
sekaligus renungan hati
sebagai, sebuah penghargaan
sekaligus rasa rendah diri,
karena
dalam doa-doa yang berhembus, diterbangkan udara
kalianlah, kasih pelita jiwa
kalianlah, fungsionaris ilmu sebenar
Terpujilah, terpujilah, dan terpujilah kalian,
wahai GURU
dalam harum rahmat,
berkat ALLAH, sang Ar-Rahmaan.
Zairudin Hashim,
Bekas Pelajar SAMUSKD (2000-2004),
23 April 2010,
Dewan Raja Muda Musa,
Kompleks Belia dan Kebudayaan,
Shah Alam.
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Dr. Zulkifli Hasan: Menjambatani Persaudaraan, Menyubur Kesejahteraan
Dr. Zulkifli Hasan: Menjambatani Persaudaraan, Menyubur Kesejahteraan Oleh: Zairudin Hashim (Ahli Dewan Tertinggi Majlis Belia M...
-
Meluaskan Pengaruh Sememangnya pertumbuhan ekonomi dan luasnya pengaruh tidak harus dijadikan piawai yang mengukur keberhasilan dan keceme...
-
Nostalgia Liga Malaysia: Shahril Arsat. Shahril Arsat merupakan anggota skuad ‘ treble ’ Piala Malaysia 1995, ...
-
“ Dalam suatu budaya demokrasi… prasangka orang yang tidak mengetahui adalah lebih senang untuk dihapuskan daripada prejudis orang yang be...
Tiada ulasan:
Catat Ulasan